1. Author: Ryeochy
2. Judul : The One That Got Back
3. Kategori: Romance
4. Cast:
- Kim Hyera
- Kim ryeowook
- Lee Soora
- Kim Chaerin ( Ryeowook’s noona”)
Mian kalo kurang greget .. heehhee Jangan LUPA RCL mian juga kalo kelamaan part ini , soalnya lagi sibuk banget , trus part berikutnya itu adalah part terakhir . #di usahain tapinya .
Sebelumnya
Hyera POV_
Tak berapa lama seseorang masuk kedalam toko , aku belum pernah melihatnya . Tapi dia berjalan kearahku , dilihat dari cara berpakaiannya dia pasti bisnisman , dia juga tampak seperti orang asia mungkin orang china .
“Hi!” Sapannya , yang membuat aku kaget .
“Hi! Are you mr. Gui Xian (nama mandarin kyuhyun oppa) ?” Kataku memastikan .
“Yes , Aku dengar kau orang korea benar begitu ?” Aku kaget . Ternyata dia orang korea juga aku tidak menyangka .
“ Ne , kau juga hanguk ?”
“Ne , senang bertemu denganmu . Sebelum membicarakan masalah apartement , bagaimana kalau kita berkencan dulu ?”
“APA ?”
Author POV_
Mulut hyera terbuka lebar mendengar ucapan tuan Xian . Hyera berusaha mencerna ucapannya . Beberapa saat hyera tetap dalam keadaannya yang terkejut dengan mengenaskan . Hyera mulai sadar dan
“Hahahaha . Jinja ? hahahaha “ Hyera tertawa terbahak – bahak , membuat keadaan berbalik . Ya , berbalik kau tau tuan Xianlah yang kaget sekarang ini , ia shock melihat seorang gadis tengah tertawa dengan mulut yang sangat lebar .
“Ke . Kenapa tertawa ?” Muka tuan Xian terlihat aneh , meruntuhkan semua ketampanannya . Melihat muka tuan Xian , Hyera tertawa lebih lebar lagi hingga meneteskan air mata .
“huh , huh , huh , tuan Xian , anda sangatlah lucu . Saya belum pernah bertemu orang selucu anda . huh , huh , hahahaha “ Hyera dengan susah payah berbicara . Membuat tuan Xian tersadar .
“Y a! Aku tidak bercanda , berhenti menertawakanku !” Bentak tuan Xian dengan suara yang canggung , menbuat Hyera langsung terdiam .
“Ah ! Maaf .” Hyera menunduk . “Kenapa dia tiba – tiba membentak ? Tidak sopan. Apa aku telah menyinggung perasaannya? “ Kata hyera dalam hati.
“Gwenchana . Dengar aku serius , mari kita berkencan . Arraseo ?” Tuan Xian kembali bersikap santai . Hyera menatap bingung .
“Berkencan ? Maaf tuan , tapi saya disini untuk berbisnis bukan berkencan . Keadaan saya saat ini tidak cocok untuk membuang waktu dengan berkencan dengan anda .” Ucap hyera dengan nada yang serius . Hyera membenarkan pakaiannya dan bersiap pergi
“Ya , aku tau . Aku telah mendengar keadaan ummamu . Aku mencari tau tentang dirimu , itu sebabnya aku sekarang bias ada disini .”
“Untuk apa anda melakukan itu ? Apa yang anda mau sebenarnya ?” Pembicaraan mulai serius . Beribu pertanyaan muncul di benak hyera , ia mulai berfikir mungkin tuan Xian berniat jahat pada keluarganya , atau ingin memperkosanya , atau mungkin hyera adalah target pembunuhannya . Hyera mulai takut tapi dia berusaha sok berani , dengan tetap menatap wajah tuan Xian .
Kyuhyun POV_
“Untuk apa anda melakukan itu ? Apa yg anda mau sebenarnya ?” Dia tidak berubah . Ya , masih penakut , cepat khawatir , dan sok berani . Terlihat lucu sebenarnya , tapi biarkan ini menjadi semakin lucu .
“Untuk apa ? Bukankah sudah kubilang ? BERKENCAN . Aku mau ber kencan denganmu Hanya itu.” Ya , berkencan denganmu , agar kau mengingatku . Dia penyelamatku andaikan dia tidak ada , mungkin aku sudah keluar dari jalan yang benar .
“Anda gila tuan ? Kita tidak saling mengenal . Maaf tuan , saya harus segera pergi .” Dia menolak mentah – mentah , ekspresi itu tidak berubah sama sekali . Aku masih ada satu cara agar dia tidak menolak .
Hyera POV_
“Tunggu , bagaimana kalauku bayar ?” Tunggu dulu , aku seperti pernah mendengar seseorang mengatakan hal sama , pada keadaan seperti ini juga . Ahh “siinngg “ sesuatu terlintas di kepalaku . Aaah aku tidak ingat , aku malah merasa pusing .
“Nona ?” Aku berbalik . Uang ? Tentu saja . Aku memang bukan perempuan murahan , tapi sesaat kuliah dulu aku memang pernah terdaftar bekerja sebagai “Pacar bayaran” Di kampusku . Yah , memang hanya beberapa orang yang mengetahui hal ini , karena tarifku memang cukup mahal. Tapi toh kalau hanya berkencan saja untuk sekarang ini tak apa kan ? Aku juga bisa bermain sebentar . Ah tidak sekarang ini aku tak ada waktu untuk bermain .
“Akan ku pikirkan . Tapi bagaimana dengan apartementku ?” Aku duduk kembali dan memulai pembicaraan serius tentang apartementku . Aku harap dia srius .
“Akan ku pikirkan .” apa dia main – main ? aah sial dia membalas perbuatanku .
“Kalau kau tak tertarik aku akan mencari pembeli lain , terima kasih atas waktunya .” Aku menggertaknya dan bangkit dari kursi .
“Ya , berhati - hatilah di jalan .” Apa? Kenapa dia membiarkanku ? Aaah sial .
“Tuan , anda benar – benar keterlaluan !” Aku tidak tahan lagi pada orang ini . Sial !!
“Dengar tuan , anda menghabiskan waktuku yang berharga dengan sia – sia . Anda tau saya desang butuh uang kenapa melakukan hal ini ?”
“Kencan denganku dan aku akan memberikan semua yang kau butuhkan . Membayar untuk apartementmu dan aku dapat menempati apartementmu kembali . Aku akan menjemputmu lusa setelah kau pulang kerja , tetap di depan kantormu . Selamat tinggal nona manis .” Aku tercengang mendengar kata – katanya . Astaga Tuhan , apa yang harus aku lakukan ? Smirknya sangat menggoda .
Kyuhyun POV_
Hah ! Dia benar – benar tidak ada perubahan . Aku juga malas berbincang dengan dirinya yang seperti itu , biarkan dia tenang dulu dan dia akan menjadi sangat manis . Apa aku terlalu agresif ? Masa bodoh, aku tau kalau aku tetap beradu bicara dengannya semakin lama dia akan semakin sulit untuk dikendalikan . Jadi sebelum dia meliar.
Aku keluar toko ini , dan memasuki mobil mewahku . Aaah aku harus menjemputnya . Aku menjalankan mobilku menuju ke sebuah taman . 15 aku tiba di taman itu , disini cukup ramai banyak orang sedang berolah raga dan bermain bersama keluarganya . Ya , karena ini sore hari dan para orang tua sudah pulang dari kerja mereka tentu saja saatnya bermain bersama keluarga . Aku melangkahkan kakiku keluar dari mobil . Mengedarkan pandanganku mencari dan ..
“Hahaha . Jangan lari . Hahaha “ Mendengar tawa renyah itu dan membalikkan badanku dan terlihatlah seorang bidadari berlari di belakang malaikat kecilnya . Aku berlari mengikuti bidadari cantik itu dan Greepp .
“Kyaa !! Siapa kau ?” Teriaknya .
“Ini aku sayang . Hahahaha “ Aku melepaskan pelukkanku dan mulai tertawa melihat mukanya yang memerah . Dan “Haapp “ Malaikat kecilku .
“Appa , kenapa terlambat ?”
“Appa ada urusan sebentar tadi . Kajja kita pulang .”
“Appa tidak bermain denganku ?” Wajah kekecewaannya membuatku merasa bersalah . Tapi kau tau gadis kecil ini sangat lucu , bibinya yang mungil di majukan kedepan . Hahaha
“Kita bermain di rumah arra? Cuupp “
“Ne !” Katanya penuh semangat .
Author POV_
Keluarga kecil itu mulai menjauhi taman dengan mobilnya . Di lain tempat Hyera masih bingung dengan keadaanya sekarang . “Apa yang sebenarnya sedang terjadi ? Semua terasa begitu aneh dan kacau .” Kata hyera dalam hati . Hyera berjalan menuju apartementnya , dia melihat langit yang berwarna kuning keemasan . Sangat cantik . Hyera memutuskan melihat pemandangan itu sejenak . Menghilangkan rasa penat yang ia rasakan .
“Siapa sebenarnya tuan Xian itu ? Apa aku pernah mengenalnya ? Kata – kata yang ia katakan seperti tak asing tapi aah aku tak yakin .” Hyera bergumam . dengan wajah yang terlihat cukup aneh .
“Apa aku akan datang ? Aaah gak ah .” Memasang muka manyun dan berjalan lagi ke apartementnya .
Hyera masih berkutat pada kejadian aneh hari ini , bertemu dengan orang asing dan seperti mengalami kejadian yang tidak asing . “Krruuyuk , krruyuukk” Perut hyera berbunyi .
Ini mengingatkan hyera bahwa dia belum makan seharian ya , demi menghemat uang yang tersisa setiap harinya hyera berpuasa , lebih tepatnya makan hanya makan di saat yang genting aatau ada seseorang yang mentraktirnya . Menyadari perutnya yang lapar hyera lebih memilih untuk menelpon keluarganya di Korea agar hyera lebih semangat lagi untuk bertahan hidup dan tetap berjuang demi ummanya .
-Pagi Hari-
Hyera POV_
Aigoo . Alarmnya sangat berisik tidak taukah dia bahwa aku masih ingin istiraht ? padahal aku sedang memimpikan aku bermesraan dengan ryeowook oppa , dasar alarm tidak tau di untung (?) .
“Ngghh” Aku mencoba membuka mata , tapi kenapa begitu berat ? Auuhh kepalaku pusing sekali . Aku membuka mata dan mengangkat kepalaku . Sakit sekali kepalaku . Lama – kelamaan kesadaranku mulai membaik , kunang – kunangnya sudah pergi . Tapi lambungku semakin sakit , Ya tuhan aku lupa kalau aku belum makan dari kemarin . Aku mengambil obat di meja sebelah kasur dan meminumnya . Aaah semoga semua akan segera membaik . Aku merasa baikkan . J Sekarang ayo mandi , setelah itu cari makan dan berangkt kerja . J
Author POV_
Hyera memulai harinya dengan semangat . Setelah bersiap – siap ia segera keluar mencari sarapan dan berangkat kerja . Sesampainya di kantor ia melihat Soora telah berdiri didepan ruangannya , membuat hyera merasa heran , karena penampilan soorayang tidak seperti biasanya . Soora terlihat sangat cantik , tapi dandanannya memang biasa , entah aura darimana yang membuatnya lebih cantik dari biasanya . Hyera tersenyum melihatnya .
“Ada apa Soora ? Kenapa kau terlihat sangat bahagia ?”
“Hyera-ah , Aku akan menikah dengan ryeowook oppa .” JEGER , Mata hyera terbelalak seketika .
“M-mwo?”
“Ne , aku akan menjadi annaenya ryeowook oppa .”
Hyera POV_
Aku tidak merasakan apapun , sepertinya hatiku sudah hilang atau mungkin sudah di ambil oleh Tuhan . Sepertinya otakku mulai berjalan dengan lamban , karena aku masih belum mengerti maksud dari kata – kata Soora . Apa maksudnya dengan menikah dengan ryeowook oppa ? Dia mungkin sudah gila mengaku akan menikah dengan ryeowook oppa . Itu sangat tidak mungkin ryeowook oppa mau menikah dengannya kan ? Kecuali dia menyewa dukun dari Indonesia . Hahaha . Tapi mungkin saja aku yang sudah gila .
“Hahahaha . Kau akan menikah ? Itu tidak mungkin .”
Soora POV_
Dia tertawa , aku tau itu tawa terpedih yang pernah aku dengar .
“Hyera ah , jangan begitu . Dengarkan aku dulu . “ Hyera tertawa lebih lebar dan masuk ke ruangannya . Aku tau hari ini aku melihat sosok yang lain dari dirinya . Ini bukan hyera , hyera bukanlah orang yang seperti ini , seharusnya dia menangis tapi kenapa dia tertawa ? Apa mungkin ini terlalu menyakitkan baginya ? Mianhae hyera-ah .
Tak terasa air mataku menetes , apakah aku sahabat yang sejahat itu ? Aku memeluk hyera yang masih tertawa di sofa .
“Hyera – ya , mianhae , jeongmal mianhae . Kau tau aku sama sepertimu , mencintainya lebih dari segalanya , tapi dia memilihku , hyera-ya .” Aku merasakan pisau yang sama di hatiku sekarang , menyakiti termanku , teman hidup yang slalu bersamaku selama ini , ini sudah cukup membuat hatiku hancur . Tapi rasa cintaku pada ryeowook oppa juga tidak bisa aku bendung . Aku harus tetap bertahan dengan ryeowook oppa , aku juga akan menjadi sahabat yang baik untuk Hyera .
Author POV_
Tawa kepedihan hyera semakin kencang . Mungkin sekarang lebih tepatnya hyera histeris , berteriak , tertawa , dan setitik air mata menalir di pipinya . Dia merasa lebih hancur dari sebelumnya , dia mulai berfikir , bahkan ryeowook oppa belum mengingatnya , belum pernah menyatakan perasaan cinta kepadanya , belum pernah mencium bibirnya tapi sekarang . Sekarang ryeowook oppa akan menjadi milik orang lain . Hyera berfikir apa dia kuat melihat ryeowook oppa berdampingan di pelaminan bersama dengan Soora , menyatakan perasaannya dengan soora , mengikat janji suci pernikahan , menggunakan cincin yang sama , dan mencium bibir Soora . Semua pikiran itu membuat hyera semakin kalut .
“Aaarrggh …… HHahahAHaa “
“HYERA !! Sadarlah , kau tidak boleh begini , lebih baik menangis dari pada melakukan hal seperti ini . YA! Sadarlah .” Soora mengguncang bahu hyera dengan kuat , dan berhasil menghentikan triakkan hyera .
Hyera POV_
Rasa sakit ini , aku tak sanggup melihat wajah Soora lagi . Soora berteriak menyadarkanku , aku menatap matanya yang penuh dengan air mata , apa dia menyadari bahwa aku sangat tersakiti ? Apa aku boleh membencinya Tuhan ?
“Hyera – ah , dengar . Jangan membenciku , aku mohon . Apa kau tak bahagia sahabatmu ini akan menikah ? Aku tau masalah ryeowook oppa , maafkan aku .”
“Soora – ah , aku tidak bias menjamin kedepannya kita masih dapat bersahabat . Hati , Hatiku sangat sakit , aku merasa hatiku mulai mati rasa karena terus tersakiti . Aku , aku bahagia kau bias menikah , namun hati ini sangat – sangat ….” Aku tidak sanggup lagi melanjutkan kata – kataku , air mata sudh mengalir sangat deras , Soora memelukku erat . Aku juga bias merasakan perasaannya yang campur aduk , aku mengerti tapi , tapi . Biarlah air mata ini menjelaskan semua yang kurasakan .
“Kloonnttaang” #Sound effect ada barang yang jatoh# Samar – samar aku mendengar ada benda yang jatuh di luar , aah aku hanya mengabaikannya .
Ryeowook POV_
Kenapa Soora lama sekali ? Dia bilang hanya akan berbicara dengan temannya sebentar , tapi kenapa lama sekali dan malah menyuruhku menunggu di tempat parkir sendirian . Entahlah tapi dia selalu membuatku kesal , sebenarnnya aku mulai berfikir bahwa menikah dengannya akan menimbulkan hal – hal tidak menyenangkan dlam hidupku . Juga masih ada yang mengganjal di hatiku , setiap malam aku selalu memimpikan seorang teoja , tapi aku sama sekali tidak mengingat wajahnya saat bangun dan saat aku berusaha mengingat kepalaku mulai terasa sakit . Tapi saat aku bercerita pada soora , soora hanya berkata bahwa itu hanya bunga tidur tidak ada hubungannya dengan kenyataan . Aah iya , lebih baik aku menyusul Soora saja .
Aku masuk ke kantorny dan bertanya ruangan soora ada di lantai berapa . Aku langsung menuju tempatnya . Aku melihatnya sedang berpelukkan dengan seorang yeoja , sepertinya dia teman Soora , aahh iya , dia hyera yang waktu itu di rumah sakit .
Aku semakin mendekat , aku memutuskan mengintip pintunya , aku melihat hyera , memerhatikan setiap inchi dari wajahnya yang sedang menangis . Dia seperti …
“Aaakkhh “ “Klontang” Aku hampir saja jatuh , aku menyenggol sebuah vas besi . Ya , tuhan kenapa tiba – tiba saja kepalaku jadi sangat sakit ? Saat aku melihat muka hyera , kenapa beberapa bayangan muncul tapi kenapa rasanya sangat sakit . Aah entahlah semakin memikirkannya kepalaku semakin sakit .
Aku memutuskan kembali ke mobil , karena sepertinya mereka masih begitu asik , dan aku juga akan mengambil obat . Heemm , sedikit sulit mengalihkan perhatianku dari kejadian tadi , hyera , hyera , dia benar – benar misterius .
Author POV_
Setelah menenangkan hyera , Soora mulai menjelaskan peristiwa yang terjadi dan hyera mulai mengerti apa yang terjadi . Namun begitu rasa sakit yang hyera rasakan tidak juga hilang . Soora beranjak pergi dari kantor dengan menggunakan taxi karena ternyata ryeowook sudah pergi entah kemana tanpa memberi kabar pada Soora .
Tiba saatnya makan siang , hyera mendapat pesan dari tuan Xian .
From : Apartement Buyer
Hyera-ssi , aku sudah mentransfer 50% dari harga apartement yang ada di brosurmu itu . Besok jangan lupa . ;)
Hyera tersentak membaca pesan itu , hyera langsung keluar dan menuju atm dan mengecek jumlah saldonya . Ia terperanjat , “ia benar – benar serius membeli apartementku “ . Hyera tersenyum simpul , seketika ia melupakan perasaannya yang baru saja hancur . Hyera membayangkan keluarganya berkumpul berfoto bersama dengan senyuman , menikah dengan keluarga yang lengkap . Eeh menikah , hyera seketika tersadar dan berkata “ Mungkin aku yang tidak akan menikah .” . Hyera segera menghapus air matanya , ia pergi menuju sebuah jasa pengiriman uang internasional , ia segera mengirim semua uang tersebut ke rekening orang tuanya di korea .
“Annyeong appa .”
“Annyeong , hyera – ah .”
“Appa bagaimana kabar umma ? Apa ada perkembangan ?” Tanya hyera dengan suara cemas .
“Tidak ada perubahan yang berarti . Bagaimana keadaanmua disana ?”
“Nan gwenchana appa . Appa , aku mendapatkan uang yang cukup banyak . Aku menjual apartementku dan pindah ke apartement yang lebih kecil . Aku rasa uang ini cukup untuk tranplantasi ginjal , sekarang memang baru 50% besok aku akan mendapatkan seluruhnya . Aku sudah mengirimnya ke rekening appa .”
“Gomawo hyera – ah . Appa tidak tau harus bicara apa lagi . Umma , ingin bicara .”
“Nde..”
“Hyera –ah “ Suara umma hyera terdengar sangat lemah .
“Nde , umma .”
“Umma , ingin sekali bertemu denganmu . Nan bogoshippo .
“Nado , bogoshippo umma . Aku akan pulang lusa umma . Umma harus cepat sembuh nde ?” Setetes air mata mengalir di pipi mulus hyera .
“Hiks –hiks .” Suara umma hyera mulai menghilang .
“Umma , sudah dulu ya aku akan melanjutkan pekerjaan .”
“ttuutt , ttuuutt” Hyera berjalan kembali ke kantornya . Berjalan sambil tersenyum berusaha menata ulang hatinya . Ia berfikir bahwa hanya orang tuanya yang slalu ada di saat ia susah ataupun senang , jadi dia tidak boleh sedih saat orang tuanya senang . Dia juga berfikir ini berita baik karena sahabatnya yang tidak laku itu akan segera menikah . Hyera tertawa kecil . Hehehehe . Tapi ia murung lagi karena tidak rela ryeowook oppa menikah . L #galau ni yee# Hyera melanjutkan kerjanya . Tidak terasa matahari mulai turun dari singgasananya . Waktunya pulang kerja . Ia keluar ruangannya dan .
“Brraaakk !!!” Seseorang berlari dan menabrak hyera.
“Hyera – ah , jangan mau bertemu dengannya aku mohon . AYO SEMBUNYII !” Soora menarik hyera yang masih linglung dan beberapa detik kemudian
“Braaaakkk!!” Seorang lain muncul . Soora membekap mulut hyera agar tak bersuara .
TBC
Comments
Post a Comment